Hermès adalah salah satu merek brand mewah paling ikonik di dunia yang dikenal karena produk-produknya yang berkualitas tinggi, keanggunan, dan sejarah panjang. Merek ini dimulai sebagai produsen pelana kuda di paris pada abad ke-19 dan berkembang menjadi simbol kemewahan global, terutama melalui tas tangan yang sangat diinginkan, seperti tas kelly dan birkin.
Asal usul hermès: pelana kuda dan keahlian kerajinan tangan
Hermès didirikan pada tahun 1837 oleh thierry hermès di paris, prancis, dengan fokus awal pada pembuatan pelana kuda dan perlengkapan berkuda berkualitas tinggi. Thierry membuka toko kecil yang mengutamakan kualitas dan kerajinan tangan dalam setiap produknya. Pelana-pelana buatan hermès dikenal sebagai yang terbaik di kelasnya, digunakan oleh aristokrasi eropa dan keluarga kerajaan, yang menjadi dasar reputasi merek ini.
Seiring berjalannya waktu, hermès mulai memperluas produk-produknya ke aksesori berkuda lainnya, seperti tali kekang dan tas pelana, yang semakin memperkuat posisinya di pasar barang-barang mewah. Pada akhir abad ke-19, merek ini juga mulai memproduksi barang-barang kulit lainnya, termasuk tas tangan, sepatu, dan dompet, yang menambah variasi produk mereka.
Peralihan menuju fashion dan tas tangan ikonik
Pada awal abad ke-20, hermès mulai beralih dari fokus pada perlengkapan berkuda ke produk fashion. Tahun 1920-an menandai diluncurkannya koleksi pakaian dan aksesoris. Namun, pengakuan terbesar hermès datang pada 1930-an ketika merek ini memperkenalkan tas tangan yang lebih elegan dan praktis.
Salah satu terobosan terbesar hermès adalah peluncuran tas kelly pada tahun 1956. Tas ini awalnya dikenal dengan nama “sac à dépêches” dan dirancang sebagai tas tangan elegan yang dapat digunakan untuk membawa surat-surat penting. Namun, pada tahun 1956, grace kelly, putri monaco yang terkenal dengan gaya glamor dan anggun, terlihat membawa tas ini dalam sebuah foto yang sangat terkenal. Sejak saat itu, tas ini dikenal sebagai kelly bag, dan menjadi simbol status dan kemewahan di kalangan selebriti, aristokrasi, dan kolektor barang mewah.
Tas kelly dibuat dengan tangan oleh pengrajin terampil dan menggunakan bahan-bahan terbaik, seperti kulit sapi, krokodil, dan kambing. Proses pembuatannya membutuhkan waktu yang lama, dengan setiap tas memakan waktu hingga 18 jam untuk diselesaikan, yang menjadikan tas ini sangat eksklusif dan bernilai tinggi.
Hermès: ikon kemewahan yang terus berkembang
Selain tas kelly, hermès terus memperkenalkan produk ikonik lainnya, seperti tas birkin, yang lebih besar dan lebih kasual, dan scarf sutra dengan desain yang elegan. Hingga kini, hermès tetap menjadi simbol kemewahan, tidak hanya karena kualitas produk, tetapi juga karena ketelitian dan keterampilan yang dimasukkan dalam setiap proses produksinya.
Merek ini tetap setia pada warisan kerajinan tangan yang dimulai oleh thierry hermès pada tahun 1837, menjaga eksklusivitas dengan memproduksi barang-barang mewah secara terbatas. Dengan sejarah panjang dan dedikasi terhadap kualitas, hermès terus menjadi nama yang dihormati dalam dunia fashion dan barang mewah, dari pelana kuda hingga tas-tas ikonik yang mendunia.
Hermès, yang dulunya hanya dikenal oleh kalangan atas sebagai pembuat pelana berkuda, kini telah menjadi lambang prestise dan kemewahan yang tak tergoyahkan, dengan produk-produknya yang selalu diminati dan dihargai di seluruh dunia.
